Pidato Tentang MEA
Selamat pagi dan salam sejahtera untuk kita semua
Yang saya hormati Bapak Kepala Sekolah, Bapak dan Ibu guru serta staf tata usaha. Dan teman – teman yang saya sayangi dan saya cintai.
Pertama – tama marilah kita panjatkan puji dan syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmatnya kita semua dapat berkumpul disini di hari yang cerah ini. Pada kesempatan kali ini saya akan menyampaikan pidato tentang Dampak Masyarakat Ekonomi Asean ( MEA ).
Pertama saya akan menjelaskan apa itu MEA. MEA merupakan singkatan dari Masyarakat Ekonomi Asean atau dapat juga disebut AEC ( Asean Economic Community ). MEA memiliki pola mengintegrasikan ekonomi ASEAN dengan cara membentuk perdagangan bebas atau free trade di Negara – Negara anggota ASEAN.
Pemberlakuan MEA di mulai pada tanggal 31 desember 2015. Dengan hadirnya MEA, negara kita setidaknya memiliki peluang untuk memanfaatkan keunggulan dengan meningkatkan skala ekonomi dalam negeri sebagai basis memperoleh keuntungan dengan menjadikannya sebagai momentum untuk memacu pertumbuhan ekonomi dalam negeri kita.
Namun sebaliknya, jika kita tidak siap dengan adanya MEA, akan dapat menjadikan kita sebagai pecundang yang terjebak menjadi Negara dengan berpendapatan menengah ( middle income trap ). Kita pasti tentunya berharap daya saing nasional dapat memenangkan persaingan MEA sehingga dapat terwujudnya peningkatan kesejahteraan rakyat, tidak hanya pertumbuhan ekonomi yang tinggi namun juga distribusi pemerataan ekonomi yang baik.
MEA ibarat 2 sisi mata pisau, dapat memberikan dampak positif dan keunggulan yang baik bagi bangsa kita sehingga kita dapat memajukan kesejahteraan rakyat. Dan tapi juga dampak negatif yang dapat terjadi ketika kita tidak siap dengan adanya MEA di negeri kita.
Dampak positif dengan adanya MEA yaitu kegiatan produksi dalam negeri yang menjadi meningkat secara kualitas dan kuantitas, menambahkan devisa Negara melalui bea masuk dan biaya lain atas ekspor dan impor, dan yang terakhir memperluas lapangan pekerjaan.
Selain itu dampak negatif dari adanya MEA di Negara kita yaitu, orang – orang asing yang lebih leluasa mengeksploitasi alam kita, persaingan yang ketat dan jika masyarakat kita kalah dalam bersaing akan menimbulkan pengangguran yang makin merajalela dan kemiskinan semakin banyak.
Untuk menanganinya yaitu dengan cara, meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap produk dalam negeri, meningkatkan mutu dari barang yang di buat oleh masyarakat kita dengan cara setiap barang yang akan di ekspor harus lulus dalam penyeleksian/pengujian yang ketat, dan setiap pelaku usaha dan jasa harus meningkatkan kualitas dan membuat produk yang dibuat agar dicintai oleh konsumen.
Dengan ini saya sampaikan supaya kita semua dapat siap bersaing dengan adanya MEA ini. Demikian yang dapat saya sampaikan kurang lebih nya saya mohon maaf.
Sekian dan terima kasih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar